Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 09:04:53【Sehat】352 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(3676)
Artikel Terkait
- BNPB utamakan perbaikan tanggul jebol di Bekasi, cegah banjir susulan
- Wihaji: Pendistribusian MBG di pulau
- Jenama perawatan kulit Bali berkomitmen kurangi limbah plastik
- Menko PM terima pesan untuk Presiden Prabowo dari siswi SDN Aek Tolang
- Kasus ompreng MBG palsu, BGN tegaskan bahan harus stainless steel 304
- 70 persen serangan beruang di Jepang terjadi di area hunian manusia
- Cegah penambahan populasi, KPKP Jakut targetkan sterilisasi 250 kucing
- Pemkab Cirebon targetkan dapur MBG miliki SLHS pada akhir Oktober 2025
- KPK tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam OTT
- Dinkes ungkap 7,2 persen anak di Sulbar alami risiko hipertensi
Resep Populer
Rekomendasi

Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi

Ibu Negara Brasil berpesan utamakan pangan lokal untuk kesuksesan MBG

Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang

Makanan olahan sebabkan 121 orang keracunan di Buryatia

BPKN wajibkan pelaku usaha patuhi regulasi keamanan pangan

Satu oknum Polda Bali ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPO

Sekitar 350 keluarga di Sudan berjalan kaki 50 km untuk mengungsi

Ngak hanya segar, 10 buah ini efektif cegah dehidrasi saat cuaca panas